Banjir adalah kondisi yang mungkin ditemui para pengendara saat musim hujan tiba, tak terkecuali pemilik mobil. Dalam kondisi tersebut, mau tak mau Anda mungkin terpaksa harus menerobos ketinggian air yang dapat memasuki ruang mesin mobil. Oleh karena itu, lakukan beberapa hal berikut setelah menembus banjir:
1. Lepas Kabel Aki
Pencabutan kabel aki dimaksudkan untuk menghindari terjadinya korsleting yang dapat merusak komponen mesin atau bahkan terbakar.
2. Keringkan Komponen
Keringkan sejumlah komponen seperti busi, alternator, karburator, saringan udara, koil beserta sambungan kabel untuk meminimalisir resiko mogok. Periksa juga fungsi dari masing-masing komponen tersebut apakah masih berfungsi dengan baik atau tidak.
3. Menguras Oli
Cabut stick oli Anda dan perhatikan bagian ujungnya apakah telah terjadi perubahan pada warna atau pada tingkat kekentalannya. Apabila demikian, maka sebaiknya segera lakukan pengurasan oli hingga bersih dan ganti dengan yang baru. Lakukan tahap ini terhadap oli mesin dan oli gardan.
4. Kuras Habis Tangki Bahan Bakar
Pengurasan ini sangat penting mengingat air yang bercampur dengan bahan bakar tidak akan ikut terproses saat proses pembakaran. Hal ini akan menyebabkan karat dan keropos yang dapat berakibat pada kebocoran bahan bakar.
Beberapa hal diatas umumnya bisa dilakukan secara mandiri oleh Anda. Namun, jika Anda tidak memahami masalah permesinan, sebaiknya bawalah mobil Anda ke bengkel terpercaya untuk diperiksa lebih lanjut. Dengan penanganan yang baik, Anda dapat meminimalisir kerusakan fatal yang mungkin terjadi. (AS)
Tag: Pemeriksaan Mobil Pasca Banjir, Pentingnya Menguras Oli dan Bahan Bakar Setelah Terkena Banjir, Cara Mengecek Oli yang Terkontaminasi Air, Waspada Bahaya Korsleting Air Pada Mobil
Tag: Pemeriksaan Mobil Pasca Banjir, Pentingnya Menguras Oli dan Bahan Bakar Setelah Terkena Banjir, Cara Mengecek Oli yang Terkontaminasi Air, Waspada Bahaya Korsleting Air Pada Mobil
